Senin, 21 Juli 2008

Sedih

Di sudut kamar tunggu itu
ku damparkan tubuh ku
dengan rasa sepi dan pilu
kian melonjak di hati ku

pikir ku semua kan berakhir
namun ternyata belum juga
berita baru kini ku dengar
rasa takut merasuki jiwa

apakah semua ini..?
sampai kapan ku kan begini..?
yang satu belum juga usai,
kini datang yang baru lagi,

Oh, betapa hati sedih
melihat semua yang terjadi
ku hanya bisa menangis
dan menghadapi semua ini

kuat dan bimbinglah aku ya Bapa
dalam menempuh hari hari ku
kirimkanlah malaikat Mu buat ku
untuk menemani dan mengajari ku

ku berharap kan bisa mengembirakan Mu
sesuai dengan apa yang Engkau kehendaki
dari hambamu ini, ya Bapa..kehendak Mu
lah yang terjadi, kami hanya memintai

Tx, 09 April 2008

Tidak ada komentar: